Donor Darah & Vaksin Hepatitis B

RS Dustira menyelenggarakan Donor darah setiap 2 bulan sekali untuk anggota dan masyarakat umum adapun Vaksin Hepatitis B bagi anggota RS Dustira.

Sebelum donor darah dilakukan, tenaga medis akan memeriksakan kondisi kesehatan untuk memastikan bahwa calon pendonor memenuhi syarat menjadi seorang pendonor. Jika semua syarat terpenuhi, tenaga medis akan memasukkan jarum steril ke pembuluh darah vena lengan untuk mengambil darah Anda sekitar 470 ml. Sumbangan atau donor darah yang Anda berikan tentu sangat bermanfaat bagi orang yang membutuhkan, bahkan bisa menyelamatkan nyawa. Kondisi yang membutuhkan donor darah diantaranya adalah korban kecelakaan atau operasi, transplantasi organ, kanker, anemia, penyakit sel sabit, thalassemia, dan hemofilia.

Lalu untuk Vaksin hepatitis B adalah vaksin untuk mencegah infeksi virus hepatitis B (HBV). Vaksin hepatitis B mengandung antigen permukaan virus hepatitis B (HBsAg) yang sudah dinonaktifkan. Vaksin ini bekerja dengan cara merangsang sistem kekebalan tubuh agar menghasilkan antibodi untuk melawan virus. Virus hepatitis B dapat ditularkan melalui kontak dengan darah atau cairan tubuh dari penderita hepatitis B. Virus hepatitis B yang menetap dan bertahan dalam tubuh seseorang dapat menjadi berlanjut menjadi penyakit kronis dan menimbulkan komplikasi yang berbahaya, seperti sirosis dan kanker hati.